Motomotifo.com – Apakah sobat pernah mengalami situasi ketika motor sobat tiba-tiba mogok di tengah jalan atau kesulitan untuk melakukan start? Salah satu penyebab umum dari masalah ini adalah aki motor yang sudah lemah atau bahkan mati. Untuk itu, penting rasanya mengetahui cara cek aki motor masih bagus atau tidak.
Aki adalah salah satu komponen kunci didalam motor sobat, sehingga sangat penting untuk memastikan bahwa aki dalam kondisi baik-baik saja. Namun, bagaimana caranya sobat bisa memeriksa aki motor dengan benar?
Sebelum kita memahami cara cek aki motor, alangkah baiknya jika kita memahami dulu apa itu aki motor. Aki motor, atau dalam istilah resmi disebut sebagai “accumulator” adalah sebuah komponen yang berfungsi untuk menyimpan energi listrik dalam bentuk kimia.
Aki ini nantinya akan menghasilkan listrik untuk memulai motor dan juga memberikan daya pada berbagai perangkat elektronik dalam motor sobat seperti lampu, klakson, dan sistem pengapian. Untuk mengetahui selengkapnya mengenai aki motor, silakan simak artikel motomotifo.com berikut ini.
Waktu Yang Tepat Untuk Memeriksa Aki Motor
Sebelum kita membahas lebih dalam mengenai cara cek aki motor, kita perlu tahu kapan waktu yang tepat untuk memeriksanya. Sebaiknya, sobat melakukan pemeriksaan secara rutin, terutama dalam situasi berikut ini.
1. Motor Sulit Menyala
Jika sobat sering mengalami kesulitan saat mencoba menghidupkan motor, ini bisa menjadi tanda bahwa aki motor perlu diperiksa.
2. Motor Jarang Digunakan
Jika motor sobat sering ditinggalkan dalam waktu yang lama tanpa digunakan, aki motor bisa menjadi lemah. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa aki dalam situasi ini.
3. Kelistrikan Tidak Stabil
Jika ada tanda-tanda masalah dalam sistem kelistrikan motor, seperti lampu redup atau klakson yang melemah, ini juga bisa menjadi indikasi bahwa aki perlu diperiksa.
Baca Juga:
Cara Cek Aki Motor Dengan Multimeter
Langkah pertama yang sobat perlu lakukan untuk memeriksa aki motor adalah menggunakan alat yang disebut multimeter. Multimeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur tegangan, arus, dan hambatan listrik dalam sebuah sirkuit. Berikut adalah langkah-langkah untuk menggunakan multimeter dalam pemeriksaan aki motor sobat.
1. Persiapan Alat Dan Keamanan
Sebelum sobat mulai, pastikan multimeter dalam kondisi baik dan sesuai dengan spesifikasi yang diperlukan. Jangan lupa untuk memakai sarung tangan dan kacamata pelindung sebagai tindakan keamanan.
2. Matikan Mesin Motor
Pastikan mesin motor dalam keadaan mati sebelum memeriksa aki. Hal ini untuk menghindari risiko kejutan listrik atau cedera.
3. Lepaskan Kabel Aki
Sobat harus melepas kabel positif dan negatif dari aki motor. Ini dilakukan agar sobat dapat mengukur tegangan langsung dari aki tanpa gangguan.
4. Atur Multimeter
Set multimeter pada mode pengukuran tegangan DC. Kemudian, hubungkan probe positif multimeter ke terminal positif aki dan probe negatif ke terminal negatif aki.
5. Baca hasil Pengukuran
Baca hasil pengukuran pada layar multimeter. Tegangan yang diukur harus berada dalam kisaran yang sehat, biasanya antara 12 hingga 13 volt. Jika hasil pengukuran di bawah kisaran ini, aki motor sobat mungkin perlu diisi ulang atau bahkan diganti.
6. Periksa Hambatan Aki
Selain tegangan, sobat juga dapat menggunakan multimeter untuk memeriksa hambatan aki. Set multimeter pada mode pengukuran hambatan. Hubungkan probe positif dan negatif ke terminal aki yang sesuai. Hambatan normal aki biasanya dalam kisaran 0,001 hingga 0,003 ohm. Jika nilai hambatan di luar kisaran ini, aki mungkin sudah tidak baik.
Cara Cek Aki Motor Dengan Hydrometer
Selain menggunakan multimeter, sobat juga dapat menggunakan hydrometer untuk memeriksa kualitas air aki. Hydrometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur kerapatan air dalam aki, yang mencerminkan kapasitas pengisian ulang aki. Berikut adalah langkah-langkah penggunaan hydrometer.
1. Persiapan Alat
Pastikan hydrometer dalam kondisi bersih dan siap digunakan. Juga, persiapkan wadah kosong untuk mengambil sampel air aki.
2. Ambil Sampel Air Aki
Untuk mengambil sampel air aki, buka penutup aki (jika aki sobat merupakan tipe yang bisa dibuka) dan gunakan hydrometer untuk mengambil sejumlah air dari dalam aki.
3. Baca Skala Hydrometer
Hydrometer dilengkapi dengan skala yang menunjukkan kerapatan air. Baca skala tersebut dan bandingkan dengan nilai referensi. Jika kerapatan air di bawah batas yang dianjurkan, aki mungkin perlu diisi ulang.
Cara Mengecas Aki Motor
Setelah sobat melakukan pemeriksaan aki motor dan menemukan bahwa aki perlu diisi ulang atau diganti. Langkah selanjutnya adalah mengisi ulang aki, sobat bisa cari tahu cara membuat charger aki motor sendiri. Berikut adalah langkah-langkah untuk mengisi ulang aki motor
1. Persiapan Alat Dan Bahan
Siapkan alat dan bahan yang diperlukan, seperti aki yang sesuai, air aki, pengisi aki, dan perlindungan mata seperti kaca mata dan sarung tangan.
2. Matikan Motor
Pastikan motor dalam keadaan mati sebelum mengisi ulang aki.
3. Lepaskan Kabel Aki
Lepaskan kabel positif dan negatif dari aki untuk menghindari gangguan listrik.
4. Buka Penutup Aki
Jika aki sobat adalah tipe yang dapat dibuka, buka penutupnya.
5. Isi Aki Dengan Air Aki
Isi aki dengan air aki sesuai dengan panduan yang tertera pada aki atau petunjuk pabrikan.
6. Pengisian Aki
Gunakan pengisi aki yang sesuai dan ikuti petunjuk pengisian yang diberikan oleh pabrikan.
7. Tutup Kembali Aki
Setelah mengisi ulang aki, pastikan untuk menutup kembali penutup aki dengan rapat. Jika belum pernah, sobat perlu mengetahui cara pasang aki motor dengan benar.
8. Hubungkan Kembali Kabel Aki
Setelah mengisi ulang aki, pastikan untuk menutup kembali penutup aki dengan rapat.
9. Hubungkan Kembali Kabel Aki
Pasang kembali kabel positif dan negatif ke terminal aki sesuai dengan urutan yang benar.
10. Uji Aki
Nyalakan motor dan pastikan bahwa aki berfungsi dengan baik.
Tanda-Tanda Aki Motor Harus Diganti
Setelah mengetahui cara cek aki motor, sobat juga perlu mengetahui tanda-tanda bahwa aki motor harus diganti. Berikut beberapa penyebab aki motor tekor dan gejala yang menunjukkan bahwa aki motor sudah tidak dapat digunakan lagi.
1. Motor Sulit Menyala
Jika motor sulit dinyalakan bahkan setelah diisi ulang, aki mungkin sudah perlu diganti.
2. Performa Listrik Menurun
Jika lampu motor redup, klakson melemah, atau perangkat elektronik lainnya tidak berfungsi dengan baik, ini bisa menjadi tanda bahwa aki motor lemah.
3. Kembung Atau Tumpah
Jika aki motor terlihat kembung atau ada tanda-tanda cairan yang tumpah, ini adalah tanda pasti bahwa aki harus segera diganti.
Perawatan Aki Motor
Selain melakukan pemeriksaan dan penggantian aki saat diperlukan, ada beberapa tindakan perawatan yang dapat sobat lakukan untuk mempertahankan kualitas aki motor. Berikut adalah beberapa tipsnya.
1. Cek Ketinggian Air Aki
Selalu periksa ketinggian air aki secara berkala dan isi ulang jika diperlukan. Pastikan untuk menggunakan air aki yang sesuai.
2. Bersihkan Terminal Aki
Hindari terbentuknya lapisan korosi pada terminal aki dengan membersihkannya secara berkala. Gunakan sikat khusus atau pasta anti-korosi.
3. Jaga Level Pengisian
Penting untuk menjaga level pengisian aki pada kondisi yang sesuai. Jika aki terlalu rendah atau terlalu penuh, ini dapat memengaruhi kinerja aki.
4. Lindungi Dari Suhu Ekstrim
Suhu ekstrem, baik panas maupun dingin, dapat merusak aki. Jaga motor sobat dari suhu yang ekstrem.
Kesimpulan
Aki motor yang sehat adalah kunci untuk menjaga motor sobat dalam kondisi prima. Dengan melakukan pemeriksaan secara rutin dan menjaga aki dengan baik, sobat dapat menghindari masalah yang disebabkan oleh aki yang lemah atau mati.
Ingatlah untuk selalu menjaga perawatan motor sobat dengan baik agar tetap dapat digunakan dengan aman dan nyaman, serta menghindari hal-hal yang tidak didinginkan seperti aki yang soak. Bila terjadi, sobat perlu mengetahui cara jumper aki motor soak yang benar dan aman. Semoga artikel ini bermanfaat dan selalu ingat untuk berhati-hati dalam merawat motor sobat!
Demikianlah informasi motomotifo.com mengenai penyebab dan cara mengatasi rem belakang bunyi pada motor matic, simak pula artikel lainnya terkait Harga Motor Matic Honda Terbaru dan Kelebihan Dan Kekurangan Yamaha Fazzio serta artikel otomotif lainnya
FAQ
Apabila masih ada pertayaan terkait artikel penyebab rem belakang bunyi pada motor matic dan cara mengatasinya, silakan simak halaman FAQ berikut ini.
Jika motor sulit untuk menyala, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memeriksa aki motor. Pastikan kabel aki terpasang dengan benar, dan cek tegangan aki dengan multimeter. Jika tegangan aki rendah, ini bisa menjadi tanda bahwa aki perlu diisi ulang atau diganti.
Ada beberapa situasi yang menandakan waktu yang tepat untuk memeriksa aki motor, seperti saat motor sulit menyala, jarang digunakan dalam waktu lama, atau ada tanda-tanda masalah dalam sistem kelistrikan. Secara umum, pemeriksaan aki sebaiknya dilakukan secara rutin.
Aki motor memiliki dua fungsi utama, yaitu memulai motor dengan memberikan arus awal yang kuat ke sistem pengapian dan menghidupkan motor, serta memberikan daya listrik untuk perangkat elektronik dalam motor seperti lampu, klakson, dan sistem pengapian.
Jika aki motor perlu diganti, langkah pertama adalah mematikan mesin motor dan melepas kabel aki. Selanjutnya, sobat dapat memilih aki yang sesuai dengan spesifikasi motor dan mengikuti petunjuk penggantian yang diberikan oleh pabrikan. Pastikan untuk memasang kembali kabel aki dengan benar setelah penggantian.
Untuk mengisi ulang aki motor, sobat perlu membuka penutup aki (jika mungkin), melepas kabel aki, mengisi aki dengan air aki sesuai panduan, dan menggunakan pengisi aki yang sesuai. Selalu pastikan untuk mengikuti petunjuk pengisian yang diberikan oleh pabrikan.