12 Kelebihan Dan Kekurangan Mesin 4 Tak

Kelebihan Mesin 4 Tak

Motomotifo.com – Mesin 4 Tak adalah jenis mesin pembakaran dalam yang paling umum digunakan dalam kendaraan bermotor seperti mobil dan sepeda motor. Ada beberapa kelebihan dan kekurangan mesin 4 tak pada sepeda motor yang perlu sobat cermati.

Cara kerja mesin 4 tak yaitu mengikuti empat langkah atau tak, yang sering disebut sebagai “siklus 4 Tak. Tahap pertama piston turun di dalam silinder, menciptakan ruang kosong di dalam silinder. Kemudian katup hisap terbuka, dan campuran udara dan bahan bakar dihisap ke dalam silinder.

Setelah langkah hisap, piston mulai naik lagi, dan katup hisap tertutup. Udara dan bahan bakar yang telah dihisap akan dikompresi (ditekan) dalam ruang silinder yang semakin sempit. Ini meningkatkan tekanan dan suhu campuran.

Ketika mencapai titik kompresi tertinggi, sistem penyalaan memicu bahan bakar yang tercampur dengan udara. Ini menyebabkan terjadinya pembakaran mendadak, menghasilkan energi dalam bentuk panas yang mendorong piston turun di dalam silinder.

Selanjutnya setelah piston turun menciptakan tenaga, katup buang terbuka, dan gas buang yang dihasilkan oleh pembakaran dikeluarkan dari silinder. Piston kemudian kembali naik untuk memulai siklus lagi.

Kelebihan Mesin 4 Tak

Kelebihan Mesin 4 Tak

Mesin 4 tak pada sepeda motor memiliki beberapa kelebihan yang perlu sobat ketahui. Untuk lebih jelasnya mengenai kelebihan mesin 4 tak, silahkan sobat simak informasi motomotifo.com berikut ini.

1. Efisiensi Bahan Bakar yang Lebih Baik

Mesin 4 Tak dikenal karena efisiensi bahan bakarnya yang lebih baik dibandingkan dengan mesin 2 Tak. Hal ini terutama disebabkan oleh siklus kerja yang lebih baik. Setiap empat langkah dalam siklus 4 Tak memungkinkan mesin untuk memanfaatkan bahan bakar secara lebih efisien.

Pada saat kompresi, campuran udara dan bahan bakar dikompresi dengan baik, meningkatkan rasio kompresi. Rasio kompresi yang lebih tinggi cenderung menghasilkan efisiensi yang lebih baik dalam pembakaran.

Ini berarti mesin 4 Tak mampu menghasilkan daya yang lebih besar per liter bahan bakar yang digunakan, sehingga menghasilkan efisiensi bahan bakar yang lebih baik dan mengurangi konsumsi bahan bakar.

2. Emisi Gas Buang yang Lebih Rendah

Pada umumnya mesin 4 tak menghasilkan emisi gas buang yang lebih rendah dibandingkan dengan mesin 2 Tak. Ini disebabkan oleh kontrol emisi yang jauh lebih baik. Pada tahap buang, mesin 4 Tak memungkinkan pembuangan gas buang jadi lebih efisien.

Selain itu, juga mengurangi emisi beracun seperti hidrokarbon, karbon monoksida, dan nitrogen oksida. Kontrol emisi yang lebih baik juga memungkinkan mesin 4 Tak untuk memenuhi standar emisi lingkungan yang lebih ketat.

3. Torsi Lebih Konsisten

Mesin 4 Tak cenderung memberikan torsi yang lebih konsisten pada berbagai rentang putaran mesin. Ini berarti tenaga yang dihasilkan oleh mesin 4 Tak tidak terlalu tergantung pada kecepatan mesin.

Torsi yang lebih konsisten memungkinkan pengendara atau pengguna mesin untuk mengalami akselerasi yang lebih lancar dan kontrol yang lebih baik dalam berbagai situasi, termasuk saat menangani beban berat atau mengendarai di berbagai kondisi jalan.

4. Durabilitas yang Lebih Baik

Umur pakai pada mesin 4 tak cenderung lebih lama dan memerlukan perawatan yang lebih sedikit dibandingkan dengan mesin 2 Tak. Ini karena mesin 4 Tak bekerja dengan beban yang lebih ringan dan memiliki suhu operasi yang lebih rendah.

Penggunaan komponen yang lebih tahan lama dan pengurangan gesekan internal dalam mesin 4 Tak juga berkontribusi pada durabilitas yang lebih baik. Hal ini juga menjadi salah satu perbedaan Motor 2 Tak dan 4 Tak.

5. Suara yang Lebih Diam

Mesin 4 Tak seringkali menghasilkan suara yang lebih tenang dibandingkan dengan mesin 2 Tak. Hal ini disebabkan oleh siklus kerja yang lebih lambat, lebih terorganisir dan lebih teratur dalam mesin 4 Tak.

Suara yang lebih tenang membuat pengalaman berkendara atau menggunakan motor dengan mesin 4 Tak lebih nyaman. Terutama, apabila sobat berada didalam lingkungan yang sangat memperhatikan tingkat kebisingan.

6. Desain yang lebih kompleks

Desain yang digunakan pada mesin 4 Tak jauh lebih kompleks jika dibandingkan dengan desain pada mesin 2 Tak. Hal ini termasuk penggunaan katup (intake dan exhaust) dan poros engkol yang lebih rumit.

Dengan desain yang lebih kompleks ini, meskipun menawarkan kelebihan dalam hal efisiensi dan emisi, juga berarti perawatan dan perbaikan dapat lebih sulit dan memerlukan keterampilan teknis yang lebih tinggi.

Kekurangan Mesin 4 Tak

Kekurangan Mesin 4 Tak

Kelebihan-kelebihan diatas membuat mesin 4 Tak menjadi pilihan yang baik untuk berbagai aplikasi, terutama ketika efisiensi bahan bakar, emisi gas buang, dan daya tahan menjadi faktor penting. Namun, disamping itu sobat juga harus mempertimbangkan beberapa kekurangan yang ada pada mesin 4 tak. Berikut penjelasan selengkapnya.

1. Bobot yang Lebih Berat

Bobot mesin 4 Tak cenderung lebih berat dibandingkan dengan mesin 2 Tak dengan daya yang setara. Ini disebabkan oleh komponen tambahan yang digunakan dalam mesin 4 Tak, seperti katup yang lebih banyak dan sistem pelumasan yang lebih kompleks.

Dengan bobot tambahan tersebut, sehingga dapat mempengaruhi kinerja kendaraan atau peralatan, terutama dalam hal manuverabilitas. Selain itu, juga berpengaruh pada konsumsi bahan bakar, dan distribusi berat yang merata.

2. Harga yang Lebih Tinggi

Harga mesin 4 Tak seringkali lebih mahal dalam pembelian dan perawatannya dibandingkan dengan mesin 2 Tak. Hal ini disebabkan oleh desain yang lebih kompleks dan penggunaan komponen yang lebih berkualitas.

Dengan harga yang lebih tinggi tersebut juga mencakup biaya perawatan dan perbaikan yang lebih mahal. Selain itu juga termasuk didalamnya penggantian suku cadang seperti sabuk timing atau komponen katup.

3. Kurang Responsif pada RPM Rendah

Mesin 4 Tak cenderung kurang responsif pada putaran mesin (RPM) rendah. Ini berarti pada RPM rendah, mesin mungkin tidak memberikan akselerasi yang optimal, tidak seperti saat pada RPM atau putaran mesin tinggi.

Ini dapat menjadi masalah, terutama dalam kendaraan atau peralatan yang sering membutuhkan akselerasi pada RPM rendah, seperti kendaraan off-road atau sepeda motor untuk penggunaan harian.

4. Pemeliharaan yang Lebih sulit dan mahal

Motor bermesin 4 Tak memerlukan pemeliharaan yang lebih kompleks dan seringkali lebih mahal. Ini mencakup perawatan seperti penggantian oli, filter udara, filter bahan bakar, dan periksa sistem pelumasan dan sistem penyalaan.

Perbaikan pada mesin 4 Tak juga cenderung lebih mahal jika dibandingkan dengan mesin 2 tak. Terutama jika melibatkan komponen-komponen yang kompleks seperti kopling atau kopling otomatis.

5. Akselerasi lebih lambat

Mesin 4 Tak seringkali memiliki akselerasi yang lebih lambat dibandingkan dengan mesin 2 Tak. Ini disebabkan oleh siklus kerja yang lebih lambat dalam mesin 4 Tak. Mesin 4 Tak mungkin memerlukan waktu lebih lama untuk mencapai kecepatan tertinggi atau memberikan tenaga maksimal, terutama pada RPM rendah.

6. Oli mesin lebih boros

Mesin 4 Tak memerlukan lebih banyak oli mesin dibandingkan dengan mesin 2 Tak. Ini karena sistem pelumasan dalam mesin 4 Tak yang lebih kompleks. Konsumsi oli yang lebih tinggi dapat meningkatkan biaya operasional dan memerlukan pemantauan yang lebih cermat untuk menjaga level oli dalam batas yang aman.

Kesimpulan

Mesin 4 Tak memiliki sejumlah kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memilihnya untuk kendaraan atau peralatan. Keputusan untuk menggunakan mesin 4 Tak atau tidak harus mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi spesifik pengguna serta aplikasi yang akan digunakan.

Mesin 4 Tak cocok untuk situasi yang memerlukan efisiensi bahan bakar yang lebih baik dan kontrol emisi yang lebih ketat, sementara mesin 2 Tak mungkin lebih sesuai untuk aplikasi yang menekankan akselerasi instan dan bobot yang lebih ringan.

Demikian ulasan mengenai kelebihan dan kekurangan mesin 4 tak yang dapat kami sampaikan. Semoga informasi tersebut di atas dapat bermanfaat bagi sobat semuanya, simak pula ulasan-ulasan menarik pada artikel sebelumnya mengenai Ukuran Pen Piston Motor Untuk Semua Tipe Motor serta beragam artikel lainnya seputar dunia otomotif, khususnya roda dua.

FAQ

Apabila masih ada pertanyaan terkait kelebihan dan kekurangan mesin 4 tak, silakan simak jawabannya pada halaman FAQ berikut ini.

Apa itu mesin 4 Tak?

Mesin 4 Tak adalah jenis mesin pembakaran dalam yang mengikuti siklus kerja empat langkah: hisap, kompresi, bakar, dan buang. Ini adalah jenis mesin yang paling umum digunakan pada kendaraan bermotor seperti mobil dan sepeda motor.

Apa keuntungan utama dari mesin 4 Tak dibandingkan dengan mesin 2 Tak?

Mesin 4 Tak menawarkan beberapa keuntungan, termasuk efisiensi bahan bakar yang lebih baik, emisi gas buang yang lebih rendah, dan torsi yang lebih konsisten. Ini membuatnya lebih ramah lingkungan dan cocok untuk kendaraan yang memerlukan efisiensi.

Apakah mesin 4 Tak lebih mahal untuk dipelihara daripada mesin 2 Tak?

Ya, mesin 4 Tak seringkali lebih mahal untuk dipelihara. Ini disebabkan oleh komponen yang lebih kompleks dan pemeliharaan yang lebih rumit. Biaya perawatan dan perbaikan biasanya lebih tinggi.

Mengapa mesin 4 Tak kurang responsif pada RPM rendah?

Mesin 4 Tak kurang responsif pada RPM rendah karena siklus kerja yang lebih lambat. Pada RPM rendah, mesin mungkin memerlukan waktu lebih lama untuk mencapai tenaga maksimal, menyebabkan akselerasi yang lebih lambat.

Bagaimana cara merawat mesin 4 Tak dengan baik?

Merawat mesin 4 Tak melibatkan perawatan rutin seperti penggantian oli secara teratur, pemeriksaan sistem pelumasan, pembersihan filter udara, dan penyesuaian katup. Penting untuk mengikuti pedoman pemeliharaan yang disediakan oleh produsen.